Penambahan fasilitas pendidikan modern di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) semakin meningkat pesat dengan peresmian tujuh kelas pintar terbaru yang merupakan donasi dari mitra-mitra FTUI yang dilaksanakan pada 6 Juni 2023. Penambahan fasilitas pendidikan modern ini, diharapkan ke depannya dapat menjadi landasan baru untuk meningkatkan pengalaman pembelajaran yang interaktif, kolaboratif, dan teknologi terkini bagi mahasiswa FTUI.

Serah terima tujuh ruang kelas pintar tersebut dilaksanakan oleh Prof Dr Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU, Dekan Fakultas Teknik UI dan para mitra donatur, yaitu Sehat Maulana, Ketua Golfers Alumni FT UI (GIFT) dan Vincent, Indonesia Enterprise, Government and Public Utility Development Department Director PT Huawei Tech Investment (2 ruang kelas); Mulyanto SVP Corporate Secretary PT. Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (1 ruang kelas); Heri Fahmi, Direktur Utama PT Total Tanjung Indah (1 ruang kelas); Prof Dr rer nat Abdul Haris, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI (1 ruang kelas) dan perwakilan dari para orang tua mahasiswa yang menyumbangkan 2 ruang kelas. Seluruh ruang kelas pintar ini ditempatkan di Gedung Kuliah Bersama S FTUI.

”Modernisasi fasilitas pendidikan merupakan suatu hal yang harus dilakukan oleh institusi pendidikan untuk menjaga kualitas pendidikan dan menjamin daya saing lulusan kita agar mampu berkompetisi secara global di bidang keteknikan. FTUI mulai melakukan revitalisasi ruang-ruang kelas kami dari yang tadinya kelas tradisional menjadi ruang kelas pintar sejak tahun 2019. Dengan peresmian ini, kini FTUI telah memiliki 15 kelas pintar yang dimanfaatkan untuk kegiatan belajar.
Target kami adalah modernisasi 50 ruang kuliah FTUI menjadi ruang kelas pintar selesai sebelum 2025,” ungkap Prof Heri.

Smart Classroom FTUI bukan hanya ruang belajar yang dilengkapi dengan perangkat keras modern, tetapi juga merupakan ruang interaktif, di mana mahasiswa dan dosen dapat berkolaborasi dalam proses pembelajaran. Melalui integrasi teknologi, mahasiswa akan memiliki kesempatan untuk mengakses sumber daya digital, berpartisipasi dalam diskusi aktif secara interaktif, serta mengembangkan kemampuan kritis dan kreatifitas mereka.

Ruang kelas pintar FTUI dapat menampung 40-60 mahasiswa. Formasi meja dan kursi di ruangan tersebut dapat diubah sesuai dengan model perkuliahan yang dibutuhkan. Ruang kelas pintar ini dilengkapi dengan smart board interaktif, smart TV, fasilitas poly studio, dan smart projector yang memiliki berbagai fitur canggih untuk mendukung berbagai model pembelajaran luring maupun hybrid.

Prof Heri mengungkapkan bahwa Smart Classroom FTUI menjadi wujud komitmen FTUI dalam menyediakan lingkungan pembelajaran yang modern, interaktif, dan melibatkan teknologi dan perwujudan strategi Modernization of Engineering Education. ”Smart Classroom FTUI akan menjadi tempat di mana pengetahuan dan teknologi bertemu, memberikan mahasiswa kesempatan untuk mengembangkan keterampilan yang relevan dengan tuntutan dunia kerja. Dengan menggabungkan teknologi dan pendidikan, smart classrooms memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif, menarik, kolaboratif, dan adaptif. Modernisasi fasilitas pendidikan di FTUI ini akan memperkaya proses belajar dan mengajar serta mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tuntutan dunia digital yang terus berkembang.”

Keberadaan ruang kelas pintar ini diharapkan dapat mendukung mahasiswa serta dosen dalam hal kegiatan pembelajaran. Keberadaan smart classroom juga menjadi bentuk realisasi fisik salah satu dari kesebelas program unggulan Dekan FTUI 2022-2026, yaitu pengembangan fasilitas pendidikan yang dapat mengakomodasi keperluan mahasiswa teknik.

Acara serah terima turut dihadiri oleh Komisaris Utama PT Telkom Indonesia, Prof Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, SE, MUP, PhD; Corina DS Riantoputra, MCom, PhD, Psikolog, Sekretaris Majelis Wali Amanat UI; Bakhtiyar Efendi, Senior Vice President Corporate Secretary PT PP Persero Tbk; Dian Adi Cahyono, Direktur Operasi PT PP Urban; Hery Gunardi, Direktur Utama Bank BSI; Cindar Hari Prabowo, Direktur Kamata Foundation; Nanang Sugianto, Ketua Iluni FTUI; dan jajaran pimpinan Universitas Indonesia.