Dalam rangka menyelesaikan permasalahan pengelolaan sampah di masyarakat, sejumlah dosen dan mahasiswa Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI), Program Studi Administrasi Keuangan dan Perbankan, mengadakan kegiatan program pengabdian masyarakat (pengmas) dengan tema “Enviro School: Upaya Penerapan Program Sustainable Development Goals (SDGs) bagi Siswa Sekolah Dasar”.
Kegiatan tersebut dilaksanakan Jumat, 4 Desember 2020, di SD MI Muhammadiyah 1, Kecamatan Beji Timur, Kota Depok, Jawa Barat. Vindaniar Yuristamanda Putri SIA MM, selaku dosen Vokasi UI serta Ketua Pengmas kegiatan ini menjelaskan, kegiatan Enviro School ini merupakan kegiatan lanjutan dari program pendampingan bank sampah yang telah dijalankan oleh mahasiswa Prodi Administrasi Keuangan dan Perbankan pada 2019.
Tahun ini, tim berfokus pada penyediaan fasilitas pemilahan sampah organik dan non-organik yang dianggap belum memadai di MI Muhammadiyah 1, Beji Timur. Tujuan program ini adalah untuk melatih kedisiplinan para siswa sehingga mereka terbiasa untuk selalu membuang sampah sesuai dengan jenis sampahnya, tidak sembarang.
“Selain penyediaan fasilitas tempat sampah organik dan non-organik, tim menempatkan poster di tiap-tiap kelas agar para siswa senantiasa mengingat sampah-sampah mana saja yang tergolong organik dan mana saja yang tergolong non-organik,” kata Vinda.
Kepala Sekolah SD MI Muhammadiyah 1 Syuaisa SPdI menyambut baik program ini. Ia menjelaskan, proses pemilahan sampah saat ini telah berjalan cukup baik, tetapi hasil dari pemilahan sampah tersebut tidak ditangani lebih lanjut sampai proses daur ulang sehingga sampah-sampah yang siap di daur ulang terbuang begitu saja. Menurut Syuaisa, para siswa juga masih belum sadar akan pentingnya menjaga kebersihan.
Berbagai upaya sebenarnya telah dilakukan oleh pihak sekolah, di antaranya dengan memberi hadiah permen kepada para siswa yang telah membuang sampah pada tempatnya. “Bentuk-bentuk persuasif dengan cara apresiasi ini terus kami upayakan agar para siswa dapat tertarik dan semakin peduli terhadap kebersihan lingkungan yang ada di sekitar sekolah,” ujar Syuaisa.
Tim pengmas Vokasi UI berharap dengan adanya fasilitas tempat sampah organik dan non-organik yang diberikan UI, pihak sekolah dapat lebih mudah melakukan pengelolaan sampah yang ada di sekitar sekolah.
