Biro Hubungan Masyarakat (Humas) dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) meraih empat penghargaan pada ajang Anugerah Humas Indonesia (AHI) 2023, yang diumumkan Jumat (3/11) di Quest Hotel Simpang Lima Semarang, Jawa Tengah.

UI mendapat penghargaan dari empat subkategori yaitu E-Magazine dan Website (gold winner), Laporan Pelayanan Informasi Pubik (silver winner), Ruang Pelayanan Informasi Publik (bronze winner). Pada ajang yang telah berlangsung kelima kalinya ini, Biro Humas dan KIP UI secara rutin, selama 3 tahun berturut-turut masuk sebagai salah satu pemenang di berbagai subkategori.

Kepala Biro Humas dan KIP UI, Dra Amelita Lusia, MSi, CPR mengatakan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja sama dan sinergi Biro Humas dan KIP UI bersama unit kerja di lingkungan UI dan fakultas/sekolah pascasarjana/program pendidikan vokasi dalam memberikan akses pelayanan terbaik bagi warga UI dan masyarakat umum. Berbagai platform yang UI sediakan untuk mendukung akses informasi bagi stakeholder UI baik melalui tatap muka secara langsung, media cetak termasuk kanal digital bertujuan agar UI sebagai Badan Publik memenuhi ketentuan dalam Undang Undang (UU) KIP nomor 14 tahun 2008. “Semoga UI dapat terus memberikan pelayanan terbaik,” ujarnya.

AHI 2023 merupakan ajang kompetisi kinerja komunikasi dan keterbukaan informasi bagi lembaga publik (government public relations/GPR) pemerintah daerah, perguruan tinggi negeri, korporasi milik negara/daerah, dan badan layanan umum (BLU) se-Indonesia. Di tahun kelima penyelenggaraannya, AHI mengusung tema besar “Keterbukaan Informasi untuk Keberlanjutan Badan Publik yang Bereputasi”. Penjurian AHI 2023 berlangsung dalam dua tahap, penyisihan (berkas) dan babak presentasi yang diselenggarakan secara hybrid selama dua hari berturut turut dari tanggal 17 – 18 Oktober 2023.

Founder dan CEO HUMAS Indonesia Asmono Wikan mengatakan, sudah saatnya keterbukaan informasi publik dilakukan dengan sebaiknya oleh badan publik. Badan publik harus menjadikan komunikasi sebagai ruh KIP baik dalam menyusun strategi komunikasi, membangun narasi pesan, maupun pengukurannya. Oleh karena itu, ajang kompetisi AHI 2023 diadakan sebagai bentuk apresiasi bagi badan publik yang dinilai mampu mengomunikasikan KIP secara baik. “Melalui ajang ini, tentunya diharapkan dapat mendorong terciptanya praktisi humas pemerintah yang strategis dan turut berkontribusi membangun reputasi badan publik,” kata Asmono yang juga anggota Dewan Pers 2022-2025.